Titiek Soeharto Akan Pimpin Rapat Dengan Menteri Kkp Soal Pagar Laut

Sedang Trending 2 minggu yang lalu
ARTICLE AD BOX

CNN Indonesia

Rabu, 22 Jan 2025 19:46 WIB

Jakarta, CNN Indonesia --

Komisi IV DPR dijadwalkan menggelar rapat bersama Menteri Kelautan dan Perikanan (KKP) Sakti Wahyu Trenggono untuk membahas kelanjutan kasus pagar laut hingga Hak Guna Bangun (HGB) laut di sejumlah wilayah mulai Tangerang, Bekasi, hingga Surabaya yang tengah menuai sorotan baru-baru ini.

Ketua Komisi IV DPR Titiek Soeharto mengatakan rapat akan digelar Kamis (23/1) besok usai pihaknya melakukan inspeksi ke lokasi pagar laut Tangerang, Banten, hari ini.

Pada hari ini diketahui TNI AL bersama KKP kembali membongkar pagar laut di Tangerang. Pagar laut itu diketahui membentang 30,16 kilometer di perairan Tangerang.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Besok kita jam 10.00 WIB... KKP dulu ya jam 10.00, kemudian kehutanannya siang," kata Titiek di kompleks parlemen, Jakarta, Rabu (22/1).

Komisi IV DPR, kata Titiek, akan terus mengawasi proses kelanjutan kasus itu hingga tuntas. Dalam rapat besok, pihaknya akan meminta penjelasan kepada para pejabat terkait dalam kasus tersebut.

"Pengawasan tentunya kita akan mengawasi terus. Kan ini enggak sehari dua hari selesai," kata putri Presiden kedua RI, Soeharto itu.

Titiek mengatakan bahwa Komisi IV DPR bersama para menteri terkait dan TNI AL telah bersepakat untuk membongkar pagar laut di Laut Tangerang itu. Pembongkaran itu, katanya, juga merupakan perintah langsung dari Presiden RI Prabowo Subianto.

Keberadaan pagar laut selama ini dinilai telah menghalangi para nelayan setempat untuk mencari nafkah. Terlebih hal itu juga dinilai telah melanggar hukum.

"Yang kedua juga itu melanggar hukum, inikan laut, laut ini bukan milik perorangan atau milik perusahaan, ini adalah punya negara mereka enak aja mager-magerin," katanya.

Titiek mengaku ingin tahu siapa pelaku pemagaran laut tersebut. Dia percaya pemerintah akan mengusut dan dan menemukan para pelakunya.

"Saya juga sebagai anggota dewan sebagai rakyat biasa juga pingin tau siapa sih yang menyuruh, yang membiayai yang memliki pagar laut ini, kita juga pengen tau. Dan mudah-mudahan bisa kita percayakn kepada pemerintah supaya bisa menemukan lah ya," kata mantan istri Prabowo tersebut.

(thr/kid)

Selengkapnya