ARTICLE AD BOX
CNN Indonesia
Selasa, 14 Jan 2025 12:29 WIB
![Ruas Jalan Depan JIS Terendam Banjir Rob, Ketinggian Air 10 Cm Ruas Jalan RE Martadinata di depan Jakarta Internasional Stadium (JIS) di Tanjuk Priok, Jakarta Utara terendam banjir rob dengan ketinggian aerial sekitar 10 cm.](https://akcdn.detik.net.id/visual/2024/11/20/banjir-rob-masih-merendam-kawasan-muara-angke-10_169.jpeg?w=650&q=90)
Jakarta, CNN Indonesia --
Ruas Jalan RE Martadinata di depan Jakarta Internasional Stadium (JIS) di Tanjuk Priok, Jakarta Utara terendam banjir rob dengan ketinggian aerial sekitar 10 cm, Selasa (14/1).
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jakarta mengatakan banjir rob itu disebabkan fenomena pasang maksimum aerial laut bersamaan dengan fase bulan baru.
"Yang berpotensi meningkatkan ketinggian pasang aerial laut maksimum berupa banjir pesisir (rob) di wilayah pesisir utara Jakarta dan pasang aerial laut menyebabkan Pintu Air Pasar Ikan Siaga/Siaga 2 pada Senin (14/01) pukul 07.00 WIB," kata Kepala Pusat Data dan Informasi (Kapusdatin) BPBD Jakarta Mohamad Yohan dalam keterangannya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Berdasarkan information BPBD Jakarta hingga pukul 10.00 WIB, hanya ada satu ruas jalan yang terendam imbas banjir rob tersebut.
Banjir rob yang merendam ruas jalan di depan JIS itu sudah berlangsung sejak Senin (13/1) kemarin.
Dikutip dari Antara, Kasat Lantas Polres Metro Jakarta Utara Kompol Donni Bagus Wibisono mengatakan arus lalu lintas di lokasi pada Senin kemarin terpantau lancar meski terdampak banjir rob.
"Arus lalu lintas berjalan baik meski ada rekayasa lalu lintas akibat banjir," kata Donni.
Disampaikan Donni, pada Senin kemarin pihaknya menerapkan rekayasa lalu lintas lantaran ada mobil mesin pompa parkir di salah satu badan jalan sehingga arus lalu lintas dibuat secara bergantian.
"Air banjir sudah disedot dan ketinggian sudah mulai berkurang. Kendaraan secara bergantian melalui jalan tersebut," ucap dia.
"Sejauh ini belum ada kendala dan petugas terus bekerja menyusutkan aerial banjir," imbuhnya.
(dis/gil)
[Gambas:Video CNN]