Banjir 3 Desa Di Tolitoli: Jembatan Ambruk, Jalur Trans Sulawesi Putus

Sedang Trending 4 hari yang lalu
ARTICLE AD BOX

CNN Indonesia

Minggu, 02 Feb 2025 14:30 WIB

Cuaca ekstrem menyebabkan banjir di tiga desa di Kabupaten Tolitoli, Sulawesi Tengah, hingga jembatan penghubung antar desa ambruk terbawa arus sungai. Ilustrasi. Cuaca ekstrem menyebabkan banjir di tiga desa di Kabupaten Tolitoli, Sulawesi Tengah, hingga jembatan penghubung antar desa ambruk terbawa arus sungai. (ANTARA FOTO/BASRI MARZUKI)

Makassar, CNN Indonesia --

Hujan dengan intensitas tinggi mengguyur Kabupaten Tolitoli, Sulawesi Tengah, menyebabkan banjir di tiga desa hingga jembatan penghubung antar desa ambruk terbawa arus sungai.

"Dampak banjir ini merusak sejumlah lahan pertanian, merendam rumah warga dan menghanyutkan satu jembatan penghubung antar di Dusun Gindopo, Desa Kayulompa," kata Kepala BPBD Tolitoli, Abdullah Haruna dalam keterangan tertulisnya, Minggu (2/2).

Abdullah mengatakan banjir setinggi 50-70 sentimeter juga menyebabkan Jalur Trans Sulawesi di Desa Kayulompa terputus.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Jalur trans Sulawesi tidak dapat dilalui semua jenis kendaraan baik roda dua maupun empat, akibat ketinggian aerial mencapai 50-70 cm," ungkapnya.

Kemudian di Dusun Lugus dan Dusun Gindopo, Desa Kayulompa, jembatan penghubung antar desa hanyut terbawa arus banjir.

"Di Dusun Sempinit dan Dusun Harapan, Desa Ogosipat, serta Dusun Patabakoan, Desa Kongkomos, aerial merendam rumah warga dan merusak ladang milik warga," jelasnya.

Meski demikian, Abdullah mengatakan kondisi banjir yang merendam rumah warga mulai surut dan sementara ini masih dilakukan pendataan serta asesmen tim BPBD untuk mengetahui jumlah warga terdampak banjir.

"Dalam bencana ini tidak sampai menimbulkan korban jiwa dan aerial sudah surut. Kita juga masih terus memantau kondisi di lokasi banjir," katanya.

(mir/isn)

[Gambas:Video CNN]

Selengkapnya