Olah Tkp Purnawirawan Tni Tewas Di Marunda: Tak Ada Tanda Kecelakaan

Sedang Trending 2 minggu yang lalu
ARTICLE AD BOX

CNN Indonesia

Rabu, 22 Jan 2025 11:18 WIB

Hasil olah TKP Puslabfor Polri mengungkap tidak ada tanda kecelakaan pada Purnawirawan TNI Brigjen Hendra, yang tewas usai mobilnya jatuh di perairan Marunda. Mobil yang dipakai Brigjen (Purn) TNI Hendrawan Oestevan sebelum ditemukan tewas di perairan Marunda. Hasil olah TKP polisi menyatakan tidak ada tanda kecelakaan sebelum mobil terjun ke laut. (Foto: Arsip Istimewa)

Jakarta, CNN Indonesia --

Polisi tak menemukan tanda-tanda kecelakaan lalu lintas dialami purnawirawan TNI Brigjen Hendrawan Ostevan, yang ditemukan meninggal dunia usai mobilnya tercebur ke laut di Dermaga KCN Marunda, Jakarta Utara.

Temuan polisi ini berdasarkan hasil olah tempat kejadian perkara (TKP) dan pengecekan mobil Toyota Vios milik Hendrawan.

"Tidak ditemukan tanda-tanda kecelakaan lalu lintas yang terjadi sebelum mobil jatuh ke laut," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indradi dalam keterangannya, Rabu (22/1).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Disampaikan Ade Ary, tim Bid Fiskomfor Puslabfor Polri mengambil titik koordinat untuk mengecek cuaca, kecepatan angin, dan kelembapan pada saat kejadian dengan menggunakan satelit.

Dari hasil pemeriksaan diketahui bahwa Hendrawan mengemudikan mobil dengan kecepatan 35 km/jam sebelum tercebur ke laut.

"Diperkirakan kecepatan mobil sesaat sebelum jatuh ke laut adalah 35 km/jam (dengan membandingkan antara jarak dan waktu pada video CCTV pada TKP)" ucap Ade Ary.

Lebih lanjut, polisi juga melakukan pemeriksaan umum kendaraan untuk jejak pada bumper depan dan belakang, 4 roda, 4 pintu, kaca depan, kaca kanan depan, manus break, persneling, dan operation mobil.

Purnawirawan TNI Brigjen Hendrawan Ostevan ditemukan mengambang di perairan Marunda, Cilincing, Jakarta Utara pada Jumat (10/1) lalu.

Di lokasi juga ditemukan satu dompet kulit yang berisi kartu tanda anggota Badan Intelijen Negara (BIN) dan Tentara Nasional Indonesia (TNI). Saat ini, polisi berkoordinasi dengan BIN serta TNI.

Dari hasil penyelidikan, diduga Hendrawan tercebur ke laut bersama dengan mobilnya. Setelah dilakukan pencarian, mobil Hendrawan berhasil ditemukan pada Sabtu (18/1) sekitar pukul 10.00 WIB.

Mobil yang ditemukan itu merupakan sedan hitam tipe Toyota Vios dengan nomor polisi B 1606 LB. Mobil itu ditemukan tidak jauh dari lokasi penemuan jenazah yakni di perairan dekat Dermaga KCN Marunda.

(dis/wis)

[Gambas:Video CNN]

Selengkapnya