ARTICLE AD BOX
CNN Indonesia
Selasa, 04 Feb 2025 16:14 WIB
Jakarta, CNN Indonesia --
Sejumlah menteri Kabinet Merah Putih hingga para ustadz dan cendikiawan Nahdlatul Ulama (NU) hadir mengikuti acara Sarasehan Ulama Nahdlatul Ulama (NU) di Hotel Sultan, Jakarta, Selasa (4/2).
Pantauan CNNIndonesia.com, terlihat Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen) Abdul Mu'ti dan Menteri Agama Nasaruddin Umar tiba di lokasi acara. Kehadirannya disambut Ketua Umum PBNU Yahya Cholil Staquf dan jajaran PBNU.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Selain itu, Ketua Umum MUI sekaligus Wakil Rais Aam PBNU Anwar Iskandar juga hadir di lokasi acara.
Para menteri dan ustadz NU ini akan membahas mengenai Asta Cita pemerintahan Prabowo-Gibran. Acara ini akan terbagi dalam tiga sesi panel. Setiap sheet diskusi menghadirkan pembicara dari menteri Kabinet Merah Putih, ustadz NU, dan cendekiawan.
Dalam pidatonya, Ketua Umum PBNU Yahya Cholil Staquf othername Gus Yahya menegaskan NU mendudukkan diri di tengah konstruksi negara bangsa. Ia pun menegaskan NU tak boleh melibatkan diri dalam kompetisi kekuasaan.
"Dalam berbagai kesempatan kami menyampaikan NU tidak boleh terlibat atau melibatkan diri dalam entitas kolektif dalam kompetisi kekuasaan dalam politik kita," lanjut Gus Yahya.
Gus Yahya berpendapat, lingkungan budaya NU yang begitu luas di Indonesia tidak boleh dibiarkan berkembang menjadi identitas politik. Karenanya, hal demikian akan berbahaya bagi kelangsungan bangsa dan negara.
"Nahdlatul Ulama tidak boleh dibiarkan tumbuh apalagi sengaja didorong untuk berkonsolidasi sebagai identitas politik, tidak boleh," kata Gus Yahya.
(rzr/ugo)
[Gambas:Video CNN]