Luka Bakar 100 Persen, Dua Jenazah Tol Ciawi Belum Teridentifikasi

Jakarta, CNN Indonesia --

Tim DVI Polda Jawa Barat akan melakukan pemeriksaan DNA untuk dua jenazah korban kecelakaan maut Gerbang Tol Ciawi yang belum berhasil diidentifikasi. 

Kabid Dokkes Polda Jawa Barat Kombes dr Nariyana mengatakan dua jenazah itu belum bisa diidentifikasi karena meninggal dunia dengan kondisi luka bakar 100 persen.

"Ada dua jenazah yang belum teridentifikasi, karena kondisinya dua korban tersebut tersebut luka bakar 100 persen," ucap Nariyana di RSUD Ciawi, Rabu (5/2). 

Total sebanyak 8 orang meninggal dunia dan 11 lainnya terluka akibat tabrakan beruntun di Gerbang Tol Ciawi, Selasa (4/2) malam.

Polisi telah mengidentifikasi seluruh korban luka. Sementara untuk korban tewas, 6 jenazah telah teridentifikasi. 

Kecelakaan ini diduga dipicu oleh truk galon yang mengalami gagal fungsi rem othername rem blong. Truk menabrak sedikitnya tujuh kendaraan di depannya yang sedang antre transaksi tol. Meski demikian polisi belum secara definitif mengungkap penyebab sebenarnya kecelakaan maut ini. 

Seluruh korban langsung dibawa ke RSUD Ciawi untuk mendapat penanganan medis. Adapun sopir truk galon berhasil selamat dan mengalami cedera di bagian kepala. 

Berikut daftar enam korban tewas yang teridentifikasi:

1. Budiman, laki-laki usia 45 tahun. Alamat Kampung Cipetir, Desa Pada Senang, Kecamatan Cidadap, Kabupaten Sukabumi
2. Yana Mulyana, laki-laki usia 42 tahun. Alamat Kampung Sukasirna, Kecamatan Cikole, Kota Sukabumi
3. Asep Pardilah, laki-laki usia 40 tahun. Alamat Kampung Cidadap, Desa Cidadap, Kecamatan Cidadap, Kabupaten Sukabumi
4. Supardi, laki-laki usia 39 tahun. Alamat Kampung Cidadap, Desa Cidadap, Kecamatan Cidadap, Kabupaten Sukabumi
5. Vika Agustina, perempuan usia 16 tahun. Alamat Kampung Rasamala, Cianjur
6. Rahmat Gunawan, laki-laki usia 53 tahun. Alamat Kampung Ranca Kuning, Kelurahan Pada Senang, Cidadap

(dis/wis)

[Gambas:Video CNN]