Update Longsor Timbun Rumah Kos Di Denpasar: 3 Tewas, 2 Masih Dicari

Sedang Trending 2 minggu yang lalu
ARTICLE AD BOX

CNN Indonesia

Senin, 20 Jan 2025 15:57 WIB

Tiga orang ditemukan tewas usai rumah kos tertimbun longsor di Jalan Ken Dedes Gang I, Desa Ubung Kaja, Denpasar, Bali. Longsor timbun rumah kos di Denpasar, Bali. (Arsip Humas Basarnas Bali)

Denpasar, CNN Indonesia --

Tiga orang ditemukan tewas usai rumah kos tertimbun longsor di Jalan Ken Dedes Gang I, Desa Ubung Kaja, Denpasar, Bali.

"Korban berjumlah 8 orang, 3 korban selamat dengan luka-luka, 3 korban ditemukan meninggal dunia dan dua korban masih dalam pencarian," kata Kasi Humas Polresta Denpasar AKP I Ketut Sukadi, Senin (20/1).

Sementara itu, korban selamat saat ini masih dalam perawatan medis RSUD Surya Husada Denpasar. Tiga korban meninggal dunia dibawa ke RSUP Prof Ngoerah, Denpasar, Bali.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Dugaan awal penyebab tanah longsor karena pembangunan tembok senderan yang ada di belakang indekos korban tidak kuat akibatnya tembok senderan roboh," ujarnya.

Berikut daftar korban meninggal dunia yang ketiganya berasal dari Jawa Timur:

1. Didik

2. Dwi

3. Wito

Daftar korban selamat juga berasal dari Jawa Timur:

1.Frengky

2.Nando

3.Rohim

Daftar dua korban yang masih dalam pencarian:

1.Sarif

2.Kreno

Sebelumnya, longsor terjadi di Jalan Ken Dedes, di Desa Ubung Kaja, Kecamatan Denpasar Utara, Kota Denpasar, pada Senin (20/1) sekitar pukul 07:30 WITA.

Berdasarkan keterangan warga sekitar bahwa sekitar pukul 06.30 WITA, tembok batu senderan yang berada di sebelah barat tepatnya belakang kamar indekos korban longsor dan menimpa kamar indekos yang dihuni oleh korban.

Para korban saat kejadian berada di dalam kamar indekos. Sementara sedang ada proyek pembersihan atau perabatan di sebelah kostan.

"Kalau yang tertimbun ada tiga kamar rumah kos yang ada di sini. Dan daerah di sini rawan bencana juga. Sampai dengan saat ini upaya pencarian dengan bantuan alat berat berupa eskavator masih berlangsung," ujarnya.

(kdf/dal)

[Gambas:Video CNN]

Selengkapnya