ARTICLE AD BOX
CNN Indonesia
Rabu, 05 Feb 2025 11:35 WIB
Jakarta, CNN Indonesia --
Ketua Umum Tim Penanggung Jawab Panitia Seleksi Nasional Penerimaan Mahasiswa Baru (SNPMB) 2025 Eduart Wolok memastikan panitia SNPMB tak akan mengakomodasi sekolah yang belum melakukan pengisian information siswa dalam Pangkalan Data Sekolah dan Siswa (PDSS) untuk mendaftar kuliah lewat jalur Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP).
Langkah itu diambil pihak panitia demi akuntabilitas hingga menghargai sekolah-sekolah yang tertib dan disiplin dalam pengisian PDSS.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Bagi sekolah yang tidak memenuhi kriteria tersebut pada nomor 4, Panitia SNPMB tidak dapat mengakomodasi finalisasi pengisian PDSS dengan mempertimbangkan faktor akuntabilitas, keberadilan, dan audit system, serta menghargai sekolah yang telah tertib dan berdisiplin dalam pengisian PDSS," kata Eduart dalam siaran pers Panitia SNPMB dikutip Rabu (5/2).
Panitia SNPMB sebelumnya telah memberikan kesempatan bagi 373 sekolah yang belum melakukan finalisasi pengisian information PDSS. Batas terakhirnya jatuh hari ini, Rabu (5/2) pukul 15.00 WIB.
Eduart menyatakan menyatakan hingga penutupan jadwal pengisian PDSS pada 31 Januari 2025, pukul 15.00 WIB lalu, sekolah yang telah menyelesaikan finalisasi pengisian PDSS berjumlah 21.003, atau 1.513 sekolah lebih banyak dibandingkan tahun 2024.
Demikian pula, sambungnya, siswa yang sudah melakukan finalisasi nilai berjumlah 908.128, atau 63.465 siswa lebih banyak dibandingkan 2024 lalu.
"Hal ini menunjukkan bahwa terdapat peningkatan jumlah sekolah yang berkomitmen penuh dan peduli terhadap jadwal dan tahapan pengisian PDSS," katanya.
Setelah penutupan pada 31 Januari 2025, berdasarkan evaluasi pengisian PDSS, ditemukan sekolah yang sudah melengkapi information isian siswa eligible--seperti melengkapi nilai dalam 5 semester--namun belum melakukan finalisasi. Hal tersebut berdampak membuat para siswa pada sekolah yang belum menyelesaikan finalisasi PDSS tersebut.
Dia menyatakan terdapat 373 sekolah teridentifikasi masuk dalam kategori yang tersebut, lalu difasilitasi untuk dibantu finalisasi dengan cara mengirimkan dokumen pernyataan surat kuasa kepada Panitia SNPMB. Hingga Selasa lalu, pukul 15.00 WIB, sekolah yang difasilitasi sebanyak 228 dari full 373 sekolah.
Selanjutnya, sambung Eduart, panitia SNPMB memberi kesempatan kepada 145 sekolah lain yang memenuhi kriteria itu untuk mengirim dokumen sesuai yang ditentukan ke surel [email protected] paling lambat pada Rabu (5/2) ini pukul 15.00 WIB.
(rzr/kid)
[Gambas:Video CNN]