Tembak Polisi Pakai Senapan Angin, Dua Pria Bolmong Sulut Ditangkap

Sedang Trending 3 hari yang lalu
ARTICLE AD BOX

CNN Indonesia

Senin, 03 Feb 2025 09:44 WIB

Seorang polisi yang bertugas pengamanan konflik antardesa di Bolaang Mongondow jadi korban penembakan senapan angin pelaku. Korban kini dirawat di RS. Ilustrasi. Seorang polisi yang bertugas pengamanan konflik antardesa di Bolaang Mongondow jadi korban penembakan senapan angin pelaku. (CNN Indonesia/Andry Novelino)

Makassar, CNN Indonesia --

Seorang anggota polisi ditembak di bagian dada saat tugas pengamanan konflik antardesa di Kecamatan Dumoga Timur, Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong), Sulawesi Utara (Sulut).

Dua terduga pelaku berhasil ditangkap setelah penembakan. Pelaku menggunakan senapan angin.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Berdasarkan penyelidikan, pelaku menggunakan senjata angin kaliber 8mm yang menyebabkan anggota polisi, Moh Daffa Pratama Abdjul, mengalami luka di bagian dada kiri," kata Kasat Reskrim Polres Bolmong, Iptu Marni Stevanus Mentu dalam keterangan tertulisnya, Minggu (2/2).

Dua terduga pelaku adalah FFP (37) warga Desa Dumoga IV dan RNS (29) warga Desa Dumoga III.

"Kejadian penembakan tersebut saat anggota yang tengah menjalankan tugas pengamanan demi mencegah jatuhnya korban dalam konflik antardesa ini menuai kecaman luas dari berbagai pihak," jelasnya.

Dalam keterangannya, Stevanus mengatakan anggota polisi korban penembakan senapan angin itu masih menjalani perawatan medis di Rumah Sakit Pobundayan Kotamobagu.

"Direncanakan korban akan dirujuk ke Rumah Sakit Bhayangkara Manado untuk perawatan lebih lanjut," ungkapnya.

Sementara itu, Kapolres Bolmong AKBP Lido Ratti Antoro menegaskan akan menindak tegas segala bentuk tindakan kriminal yang mengancam keamanan dan ketertiban masyarakat.

"Kami akan memastikan para pelaku kejahatan mendapat hukuman sesuai dengan hukum yang berlaku. Kami juga mengimbau masyarakat untuk tetap tenang dan tidak terprovokasi oleh isu-isu yang dapat memperkeruh situasi," katanya.

(mir/kid)

[Gambas:Video CNN]

Selengkapnya