Istana: Belum Ada Rencana Reshuffle Kabinet Prabowo

Sedang Trending 3 jam yang lalu
ARTICLE AD BOX

CNN Indonesia

Kamis, 06 Feb 2025 14:16 WIB

Menteri Sekretaris Negara buka suara usai Prabowo Subianto menegaskan bakal menyingkirkan pembantunya di kabinet yang tidak benar-benar bekerja untuk rakyat. Mensesneg buka suara soal ancaman Presiden Prabowo yang akan reshuffle kabinet. (CNN Indonesia/Khaira Ummah JP)

Jakarta, CNN Indonesia --

Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Prasetyo Hadi membantah Presiden Prabowo Subianto akan melakukan kocok ulang (reshuffle) Kabinet Merah Putih.

Prasetyo mengatakan seluruh jajaran menteri di Kabinet Merah Putih masih fokus membantu Prabowo menjalankan seluruh programme kerja yang dijanjikan.

"Reshuffle apa, enggak ada reshuffle, belum. Enggak ada belum, belum," kata Prasetyo di Kompleks Parlemen, Jakarta, Kamis (6/2).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Di sisi lain, Prasetyo menjelaskan evaluasi secara berkala biasa dilakukan Prabowo terhadap Kabinet Merah Putih sesuai dengan pakta integritas yang telah diteken.

"Biasalah dievaluasi terus itu," ujar dia.

Sementara itu, Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman Maruarar Sirait mengaku siap dengan kemungkinan adanya reshuffle.

Ia menegaskan dirinya sebagai menteri hanya bertugas untuk membantu Prabowo menjalankan seluruh tugas yang diberikan.

"Ya kita kan sebagai pembantunya harus siap dong, kita harus siap dan kita pembantu presiden ya menjalankan tugas presiden," kata Ara di Kompleks Parlemen, Jakarta, Kamis.

Sebelumnya, Prabowo menegaskan bakal menyingkirkan pembantunya di kabinet pemerintahan yang tidak benar-benar bekerja untuk rakyat.

Hal tersebut disampaikan Prabowo merespons pertanyaan terkait peluang reshuffle atau kocok ulang Kabinet Merah Putih usai 100 hari kerja sebagai presiden.

"Begini kita ingin rakyat menuntut pemerintah yang bersih dan benar, yang bekerja dengan benar, jadi saya ingin tegakkan itu," kata Prabowo usai menghadiri Harlah ke-102 NU di Istora Senayan, Jakarta, Rabu (5/2).

"Kepentingan hanya untuk bangsa rakyat, tidak ada kepentingan lain. nan tidak mau bekerja benar-benar untuk rakyat, ya saya akan singkirkan," tegasnya.

Namun, pada kesempatan itu Prabowo tak menjawab tegas apakah reshuffle akan dilakukan dalam waktu dekat.

(mab/dal)

[Gambas:Video CNN]

Selengkapnya