Edy Tak Akan Gugat Lagi Pilgub Sumut, Akui Kemenangan Bobby Nasution

Medan, CNN Indonesia --

Edy Rahmayadi mengucapkan selamat kepada Bobby Nasution dan Surya yang secara resmi terpilih sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Sumatera Utara (Sumut) periode 2025-2030 hasil Pilkada 2024.

"Saya ucapkan selamat kepada Bobby Nasution dan Surya yang telah ditetapkan oleh KPU Sumut sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur terpilih," kata Edy Rahmayadi, Kamis (6/2/2025)

Gubernur Sumut Periode 2018-2023 itu berharap, pasangan Bobby-Surya ke depannya mampu mengemban amanah yang dititipkan rakyat Sumut secara adil dan bijaksana.

"Semoga menjadi pemimpin yang amanah dan bijaksana," ujar Edy Rahmayadi.

Edy mengaku menghormati putusan Mahkamah Konstitusi (MK) yang menolak permohonan perselisihan hasil Pilgub Sumut nomor 247/PHPU.GUB-XXIII/2025 yang diajukan tim Edy Rahmayadi-Hasan Basri Sagala.

"Saya sangat menghormati putusan MK sebagai pilar hukum konstitusi di negara kita," ungkapnya

Mantan Pangkostrad itu juga membantah soal adanya informasi bahwa pihaknya akan melakukan langkah hukum di Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN).

"Tidak ada (langkah hukum PTUN), kita hormati putusan MK, sudah last dan mengikat," pungkasnya.

Diketahui, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sumatera Utara (Sumut) telah menetapkan pasangan calon Bobby Nasution-Surya sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Sumut terpilih periode 2025-2030 hasil Pemilihan Gubernur (Pilgub) 2024.

Penetapan ini dilakukan pasca putusan Mahkamah Konstitusi (MK) nomor 247/PHPU.GUB-XXIII/2025 yang menolak gugatan pasangan calon Edy Rahmayadi-Hasan Basri Sagala.

Menanggapi hal itu, Tim Edy berencana menggugat KPU ke PTUN terkait penetapan Bobby Nasution sebagai Gubernur Sumut pada Pilgub Sumut 2024.

"Kita memikirkan begini masih ada upaya hukum lain yang kita pertimbangkan menggugat Bobby Nasution sebagai calon. Jadi kita melihat masih ada peluang di PTUN," kata Juru Bicara Edy-Hasan, Sutrisno Pangaribuan kepada CNNIndonesia.com, Rabu (5/2).

Menurut Sutrisno gugatan ke PTUN tersebut akan disiapkan dalam waktu dekat. Pihaknya mengajukan gugatan ke PTUN bukan berarti tidak ingin kalah di Pilgub Sumut. Akan tetapi langkah tersebut semata mata ingin mencari keadilan.

(fnr/dal)

[Gambas:Video CNN]